“Lalu datanglah Boas dari Betlehem. Ia berkata kepada penyabit-penyabit itu: “TUHAN kiranya menyertai kamu.” Jawab mereka kepadanya:
“TUHAN kiranya memberkati tuan!”” (Rut 2:4)
Saudaraku yang terkasih dalam Yesus Kristus, Tuhan kita ! Salam dan doa kami dari HKBP Medan Sudirman. Semoga hidup kita senantiasa dinaungi oleh kasih setia Tuhan. Dalam kitab Rut, kita menemukan kisah kesetiaan, pemeliharaan Allah, dan kasih yang nyata melalui tindakan manusia. Dalam Rut 2:4, membuka sebuah pelajaran penting tentang bagaimana Allah bekerja melalui hubungan manusia dan pertemuan sehari-hari. Rut mengalami sebuah peristiwa yang unik. Demi mendapatkan sedikit makanan untuk hidup bersama Naomi, ia siap berlelah-lelah mencari sisa- sisa bulir gandum yang tercecer di sebuah ladang.
TUHAN-lah yang menempatkan Rut dalam ladang Boas, bahkan berjumpa dengan Boas sendiri. Dari kisah pertemuan Rut dan Boas ini kita diingatkan bahwa apa yang kita anggap sebagai suatu kebetulan, sebenarnya bukanlah suatu kebetulan (peristiwa tanpa sebab), tetapi TUHAN memang sedang mengerjakan sesuatu dalam hidup kita (bnd. Rm. 8:28). Oleh karena itu, kiranya dalam setiap rencana, kita meminta pimpinan Tuhan. Apa pun peristiwa yang kita alami kita dapat belajar memahami kehendak Tuhan.
Percayalah, jika kamu sedang ada dalam masa sulit, Tuhan bisa memakai siapa saja untuk memberkati dan mengangkat hidupmu. Tentunya ini menunjukkan orang-orang yang selalu hidup akan Tuhan akan membawa dampak berkat bagi sekitarnya. Oleh karena itu biarlah kita umat Tuhan selalu takut dan taat kepada firman yang telah diberikannya kepada kita. Karena di setiap kehidupan tidak ada pertemuan yang kebetulan bagi mereka yang hidup taat dalam rencana yang telah ditentukan Allah. Saudara yang terkasih dalam Kristus Yesus, melalui nas ini mari kita hidup seperti Boas yang memiliki sifat peka untuk hidup menurut kehendak Allah, murah hati, dan menjadi berkat. Yakinlah bahwa Allah sedang mengatur jalan bagi pemulihanmu. Amin (ARS)



